Kamis, 26 November 2015

SUDAHKAH IBU MELAKUKAN PERSIAPAN MENJELANG PERSALINAN?


Kehamilan, persalinan dan menjadi ibu adalah suatu hal yang normal yang merupakan peristiwa dan pengalaman penting bagi seorang wanita. Saat ibu sudah memasuki usia kehamilan tua, ibu dan keluarga sudah harus melakukan persiapan menjelang persalinan untuk menyambut kehadiran bayi dalam keluarga. Persiapan menjelang persalinan dimaksudkan untuk menyiapkan semua kebutuhan selama kehamilan maupun proses persalinan, sehingga ibu menjadi lebih tenang, tidak takut dan mantap dalam menghadapi persalinan. Ada 3 aspek dalam persiapan menjelang persalinan yaitu peresiapan fisik, persiapan psikologis dan persiapan finansial (dana).

Persiapan menjelang persalinan secara fisik (persiapan tubuh untuk mempermudah proses persalinan dan menyusui), diantaranya ibu memnuhi nutrisi dengan menu makan seimbang setiap hari agar ibu dan bayi yang dikandungnya tetap sehat, ibu melakukan latihan nafas dan otot-otot tubuh melalui senam hamil atau yoga kehamilan, ibu menjaga kebersihan tubuh terutama lipatan kulit (ketiak, bawah buah dada, dan daerah kelamin untuk tidak meningkatkan resiko terjadi infeksi), ibu dianjurkan memakai pakaian longgar yang mudah dipakai dan mudah menyerap keringat agar merasa nyaman, ibu dianjurkan untuk tidak berhubungan seksual selama menjelang persalinan, ibu melakukan aktivtas atau kegiatan fisik yang sesuai dengan kemampuan (menyapu, memasak, mencuci) dan mempunyai waktu beistirahat, menyiapkan peralatan yang diperlukan untuk persalinan yaitu untuk ibu (pakaian longgar dengan kancing di depan, kain panjang, pakaian dalam, korset bila perlu, pembalut ibu bersalin) dan untuk bayi (pakaian bayi, handuk, selimut, kain bedong, minyak telon, sabun mandi) yang sudah harus dimasukkan di dalam tas sehingga bisa langsung dibawa sewaktu-waktu ibu mau melahirkan, ibu juga harus tetap memeriksakan kehamilan ke petugas kesehatan untuk memastikan kondisi ibu dan bayi yang dikandungnya.
Persiapan menjelang persalinan secara psikologis yaitu kesiapan mental mengahadapi ketakutan, kecemasan dan kepanikan, serta dukungan keluarga untuk memotivasi ibu dan pengetahuan tentang persalinan.
Persiapan menjelang persalinan secara finansial (persiapan dana). Selain anggaran biaya persalinan, juga perlu  menentukan tempat kelahiran sesuai kemampuan. Perencanaan yang adekuat meliputi memilih tempat bersalin (mempertimbangkan jarak tempat bersalin dengan rumah, kualitas pelayanannya, ketersediaan tenaga penolong, dan fasilitas), membuat rencana untuk pengambilan keputusan utama dan cadangan jika terjadi kegawatdaruratan, mempersiapkan sistem transportasi jika terjadi kegawatdaruratan,  dan mempersiapkan pendonor darah jika terjadi perdarahan saat persalinan.
Nah, jika ibu sudah merasakan tanda-tanda persalinan seperti perut mules terus menerus atau kenceng-kenceng, keluar lendir darah dan keluar air ketuban, ibu tidak usah khawatir atau takut, dan segeralah ke tempat bersalin yang sudah ditentukan dengan membawa persiapan menjelang persalinan yang sudah disisapkan.

Kata Kunci       : Persiapan Menjelang Persalinan

Penulis           : Ikke Retnosari (ikkeretno95@gmail.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar